PROPOLIS I-TECH NANO C9 Brasil
PROPOLIS I-TECH NANO C9
Kenapa harus
i tech nano propolis?
Aman dikonsumsi, 100% herbal
alami, tidak ada efek samping dan memberikan khasiat yang luar biasa bagi
kesehatan
Berfungsi ganda bagi tubuh
1.
Fungsi
eksternal (sebagai antibakteri dan antioksidan
2.
Fungsi
internal (meningkatkan sistem kekebalan)
Oleh karena itu Sangat disarankan untuk mengkonsumsi ” i tech nano
propolis” sebagai suplemen makanan sehari – hari
Bahan Baku C9 Nano Propolis
berasal dari brasil.
Faktor Alam dan Lingkungan yang menguntungkan yaitu Hutan Amazon. Brasil terkenal di dunia sebagai negara produsen
propolis terbaik.
Dengan lebih dari 20.000 jenis tanaman, menempati 50% lahan dari seluruh
perkebunan yang ada di Bumi ini!
Hal ini merupakan Pasokan sumber daya alam terhebat
untuk semua Lebah Madu yang akan menghasilkan propolis terbaik dunia.
Musim panas yang panjang akan mempengaruhi
pertumbuhan bibit kuman dan patogen. Lebah membutuhkan kualitas Propolis yang
lebih kuatuntuk melindungi koloninya.
- Menggunakan
Kualitas GREEN PROPOLIS dari Brasil
Kualitas terbaik untuk Propolis, Sertifikat Resmi Green Propolis
Brazil
KANDUNGAN BIOFLAVONOID
C9 Nano Propolis Memiliki kandungan Bioflavonoid
tertinggi, yaitu 5,9%
Bioflafonoid adalah Bahan Aktif yang PALING PENTING yang terdapat pada
Propolis.Semakin tinggi kandungan Bioflavonoidnya,semakin tinggi pula
keefektifitasan Propolis tsb.
Bukan berapa banyak ekstrak Propolis yang penting
untuk anda ketahui.
tapi Berapa kandungan Bioflavonoid Propolis yang selama ini anda konsumsi?
Bioflavonoid memiliki aktivitas antibakteri dan anti
virus yang alami bahkan lebih kuat dari obat – obatan yang beredar di pasaran.
Bioflavonoid dalam propolis merupakan antioksidan
yang sangat kuat, senyawa ini mampu mempertahankan kekuatan dinding pembuluh
darah sehingga sangat baik untuk mencegah pecahnya pembuluh darah yang
berakibat pada stroke
C9 Nano Propolis memiliki kandungan Flavonoid hampir
6% di setiap botolnya
Hal ini yang menjadikan C9 Nano Propolis mampu memberikan reaksi cepat pada
konsumen.
Uji Lab
Kandungan Flavonoid
METODE EKSTRAKSI
Dengan pengolahan teknologi “Nano”memecah molekul
propolis jadi 1/1.000.000.000 (milyar) meter, Ukuran molekul yang lebih kecil
dari sel tubuh ini memberikan reaksi tercepat untuk peningkatan kesehatan,
pencegahan, penyembuhan, dan rehabilitasi pasca sakit, bahkan reaksinya dapat
dirasakan dalam hitungan menit
Metode ekstraksi propolis akan sangat berpengaruh
terhadap hasil akhir bahan aktif propolis itu sendiri.
Menurut
berberapa sumber,metode ekstraksi yang gunakan selama ini ada 3 Cara:
+
Ekstraksi Alkohol
+ Ekstraksi Propylene Glycol
+ Ekstraksi Super Critical Fluid (SCF)
C9 Nano Propolis Diekstrak dengan Metode SUPER
CRITICAL FLUID (SCF)
Super Critical Fluid ekstraksi Adalah Sebuah cairan superkritis murni (SCF)
yang dihasilkan pada suhu dan tekanan di atas kritis. Pada saat konten tersebut
membentuk diri menjadi cairan dan gas / padat pada saat yang bersamaan.
Mengapa harus SCF ???
Bioflafonoid adalah Bahan Aktif yang PALING PENTING yang terdapat pada Propolis.Semakin tinggi kandungan Bioflavonoidnya,semakin tinggi pula keefektifitasan Propolis tsb.
tapi Berapa kandungan Bioflavonoid Propolis yang selama ini anda konsumsi?
Hal ini yang menjadikan C9 Nano Propolis mampu memberikan reaksi cepat pada konsumen.
+ Ekstraksi Propylene Glycol
+ Ekstraksi Super Critical Fluid (SCF)
Super Critical Fluid ekstraksi Adalah Sebuah cairan superkritis murni (SCF) yang dihasilkan pada suhu dan tekanan di atas kritis. Pada saat konten tersebut membentuk diri menjadi cairan dan gas / padat pada saat yang bersamaan.
- 1. Karbondioksida(CO2) yang sangat stabil, tidak akan menghasilkan reaksi kimia ketika diekstrak.2. diproses tertutup, tidak akan menyebabkan kebocoran atau volatile.3. Temperatur rendah di sekitar 31 derajat, tidak akan merusak kandungan Propolis.4. Dikontrol oleh tekanan,memastikan keakuratan dalam mengekstrak bahan.5. Biasanya digunakan dalam industri makanan berteknologi tinggi seperti dekafeinasi untuk Kopi.
- WARNA
Warna Propolis sangat Mempengaruhi Kualitasnya.
Kualitas propolis dapat dilihat dari Warna propolis
itu sendiri,karena propolis dapat dihasilkan dari setiap negara yang memiliki
Iklim dan letak geografis yang berbeda.Maka menghasilkan warna propolis yang
berbeda-beda pula.
A. Selandia Baru / Australia
Biasanya propolis yang dihasilkan berwarna Merah dan Coklat
B. Cina
Berwarna hampir hitam
kecoklatanHal ini menandakan sangat minimnya kandungan flavonoid,maka lebih
ideal untuk penggunaan luar.
C. Brasil
Biasanya berwarna Hijau
kekuningan.Mengandung paling banyak Flavonoid, menandakan premium Propolis.
- 0% Kadar Lilin (BEESWAX)
Propolis LAIN terlihat keruh ketika dilarutkan dalam
air mineral (Masih mengandung kadar Lilin/BEESWAX).
Sedangkan I-TECH NANO C9 Propolis terlihat jernih
dikarenakan mengandung 0% lilin/BEESWAX.
Ini dikarenakan teknologi Nano yang mampu mengubah
ukuran molekul Propolis kami hingga berukuran 1:1 Milyar Meter,sehingga akan
sangat mudah diserap oleh tubuh,mempercepat reaksi dan tidak ada residu
(pengendapan) di dalam tubuh dan saluran pencernaan anda.
- Memiliki Sertifikasi Jaminan
Kualitas
Dapat membantu menyembuhkan penyakit – penyakit:
Asam Urat, Reumatik, Sariawan,mulut, Sakit gigi,
Jamur, Kutu air, Eksim, Borok, Keputihan, Bisul, Luka bakar, Gigitan serangga,
Bau mulut, Ambeien, Batuk, Polip, Katarak, Amandel, Demam, Usus buntu, HIV,
Jantung, Diabetes. TBC, Leukimia, Ginjal, Stroke, Stress, Diare, Kekurangan
vitamin, Semua jenis radang, iInfeksi saluran kemih, Saluran pernafasan,
Detoksinasi, Dll
Petunjuk
Penggunaan
Propolis
tidak ada masa kadaluarsa ( expired date)
Biasanya propolis yang dihasilkan berwarna Merah dan Coklat
C. Brasil
- Cukup aman sehingga tidak ada batas dosis yang mengikat
- Lebih baik dikonsumsi pada saat perut kosong ( lebih cepat diserap tubuh )
- Untuk hasil terbaik jangan diaduk dengan sendok logam
- Baik juga untuk ibu hamil, Bayi dan Balita
- Boleh digabung dengan obat resep dokter ( selisih waktu 1 Jam)
Cara Minum
Tetes kan Proplis pada 1/4 –
1/2 gelas air
Dapat juga langsung
diteteskan di bawah lidah untuk reaksi yang lebih cepat
Untuk nutrisi sehari – hari
dosis 2 -3 tetes 3-5 kali sehari ( dosis tidak mengikat, sesuai kebutuhan)
Untuk pengobatan luar,
oleskan pada area yang diderita ( luka, luka bakar, memer, borok, infeksi
dll)